Waktu berlalu terasa begitu cepat. Sehabis Isya, aku bersama rombongan bermotor memasuki sebuah ruangan yang disediakan salah seorang teman kerja yang menjadi tuan rumah saat itu, di ruangan tersebut kami makan bersama.. gara-gara keujanan jadi bawaannya lapar terus hehehe... satu jam setelah itu, melanjutkan perjalanan menuju sebuah villa di pesisir pantai putih di daerah Gunung Sulah.. Sudah terbayangkan betapa indahnya, sehingga kami pun bersemangat untuk segera berangkat.
Citeureup, jam 19.20 WIB
Kami melanjutkan perjalanan menuju pantai dengan semua rombongan, ketika itu hujan masih belum juga berhenti, saya dan beberapa orang teman melanjutkan perjalanan menuju villa dengan bermotor dan sebagian lagi menggunakan mobil. Ketika diperjalanan sebagian dari rombongan memasuki POM bensin, dan sebagian lagi melanjutkan perjalanan, karena hujan deras akhirnya aku pindah ikut ke mobil, motor aku titipkan sama temen.
Aku pikir villa yang akan di tuju itu dekat ternyata.... jauuuhnya minta ampun...mana jalan yang dilaluinya ancur banget...banyak lubang - lubang dijalanan. selain itu jalannya pun gelap sekali karena di daerah sana belum ada penerangan. karena perjalanan menuju villa gak juga sampai akhirnya sebagian teman-temanku memutuskan untuk tidak meneruskan perjalanan,karena perjalanan yang tak kunjung sampai dan situasi jalan yang mengerikan, mereka memilih untuk menginap di penginapan. Cuma satu mobil dan empat motor yang tetap melanjutkan perjalanan menuju villa termasuk aku didalamnya. Setelah perjalanan panjang akhirnya kami pun menemukan villa yang dituju. Ternyata hmmmmmm....... villanya gelap gulita, membuat kami takut, karena disana belum ada penerangan dan kebetulan generator yang biasa dipakai untuk menerangi disana sedang dibawa ke kota. Ingin rasanya kami balik lagi mengikuti teman - teman lain yang menginap di penginapan, tapi mempertimbangkan perjalanan yang mengerikan akhirnya kami menguatkan diri untuk tetap bertahan di villa tak berlampu tersebut. Suara deburan ombak dan hembusan angin laut menambah seram suasana. Untungnya bebrapa orang diantara kami ada yang membawa lilin, lumayan lah buat penerangan...
Semalaman kami terjaga, gak bisa tidur... ingin rasanya pagi segera muncul..Setelah berjam-jam terlewati akhirnya Subuh tiba, kami menarik nafas lega, akhirnya malam yang menyeramkan terlewati..
Perlahan-lahan hari mulai terang, laut, pantai mulai terlihat indah.
Sehabis sholat subuh, untuk aku bersama teman mulai menjelajahi lingkungan villa... Subhanallah ternyata yang semalam menakutkan, kini terlihat begitu indah dengan birunya laut, hijaunya pepohonan, dilengkapi dengan hembusan angin pantai dan debur ombak yang mempesona... Ya Rabb betapa indah ciptaan Mu ini..
Dipantai itu kami pun menghabiskan pagi yang indah, kami bermain pasir dan mencari umang..
Citeureup, jam 19.20 WIB
Kami melanjutkan perjalanan menuju pantai dengan semua rombongan, ketika itu hujan masih belum juga berhenti, saya dan beberapa orang teman melanjutkan perjalanan menuju villa dengan bermotor dan sebagian lagi menggunakan mobil. Ketika diperjalanan sebagian dari rombongan memasuki POM bensin, dan sebagian lagi melanjutkan perjalanan, karena hujan deras akhirnya aku pindah ikut ke mobil, motor aku titipkan sama temen.
Aku pikir villa yang akan di tuju itu dekat ternyata.... jauuuhnya minta ampun...mana jalan yang dilaluinya ancur banget...banyak lubang - lubang dijalanan. selain itu jalannya pun gelap sekali karena di daerah sana belum ada penerangan. karena perjalanan menuju villa gak juga sampai akhirnya sebagian teman-temanku memutuskan untuk tidak meneruskan perjalanan,karena perjalanan yang tak kunjung sampai dan situasi jalan yang mengerikan, mereka memilih untuk menginap di penginapan. Cuma satu mobil dan empat motor yang tetap melanjutkan perjalanan menuju villa termasuk aku didalamnya. Setelah perjalanan panjang akhirnya kami pun menemukan villa yang dituju. Ternyata hmmmmmm....... villanya gelap gulita, membuat kami takut, karena disana belum ada penerangan dan kebetulan generator yang biasa dipakai untuk menerangi disana sedang dibawa ke kota. Ingin rasanya kami balik lagi mengikuti teman - teman lain yang menginap di penginapan, tapi mempertimbangkan perjalanan yang mengerikan akhirnya kami menguatkan diri untuk tetap bertahan di villa tak berlampu tersebut. Suara deburan ombak dan hembusan angin laut menambah seram suasana. Untungnya bebrapa orang diantara kami ada yang membawa lilin, lumayan lah buat penerangan...
Semalaman kami terjaga, gak bisa tidur... ingin rasanya pagi segera muncul..Setelah berjam-jam terlewati akhirnya Subuh tiba, kami menarik nafas lega, akhirnya malam yang menyeramkan terlewati..
Perlahan-lahan hari mulai terang, laut, pantai mulai terlihat indah.
Sehabis sholat subuh, untuk aku bersama teman mulai menjelajahi lingkungan villa... Subhanallah ternyata yang semalam menakutkan, kini terlihat begitu indah dengan birunya laut, hijaunya pepohonan, dilengkapi dengan hembusan angin pantai dan debur ombak yang mempesona... Ya Rabb betapa indah ciptaan Mu ini..
Dipantai itu kami pun menghabiskan pagi yang indah, kami bermain pasir dan mencari umang..
Ada beberapa hasil jepretannya...maklum bukan fotographer jadi gak fokus hehe...tpi lumayan lah buat kenang kenangan heheheh (^_^)
Mo pulang nich....
Abis nyari umang..... kaya orang yang terdampar yach hehehe
Suasana sebelum mentari terbit..
18 komentar on "Villa Tak Berlampu (Uji SIM Sebenarnya Part II)"
wah..enaknya jalan2 pemandangannya indah
ea mas...indah banget... maksih yah kunjungannya....
lam kenal yach..
eheheheh uji sim yang sebenar benarnya?
ngeri banget tuh. kalo lulus dan sukses di situ, pasti sukses juga ya tes di kepolisian. hehehe
bagus tuh pemandangannya
pantainya... bikin pingin nyemplung!
Sekali lagi perjalanan yang amat menyenangkan.
wah udah lama ga liat laut nih, jadi inget masa lalu heheh
@Elsa: justru itu mbak... ketika aku ikut perjalanan bisa berhasil, tapi pas uji SIM di Polres..kacau gagal pe harus ngulang 3x heueheu....
@Ello: iya menyenangkan sekali...
@Richoyul: Cieee...punya kenangan yach dengan pantai dan laut hehehe (^-^)
serasa kayak di hawaii.. Hehe.. Minta alamat lengkap pantainya dong.. Hehe.. Kayaknya pengen kesana..
pantainya bagus ya
teu ngiriiiing ....!
umangna mana?
wah, asik tuh jalan-jalan ke pantai
ikutttt donkkk
pemandangannya bagus, jadi seger...
untung villanya gak angker hehehe, btw touring emang wisata yg mengasyikkan ya :)
mba,kamu pantas dapet SIM hehe....
*terpesona pada gambar sebelum matahari terbitnya dgn suasana pantainya....indah bgt s
wah...hebat
luluslah tes na.......pemandangan yang indah....
@Gado-gado; Yups..bener serasa hawaiii banget heheh..alamtnya Di Pameungpeuk, Gunung Sulah Garut, JAwa BArat. KAlau lengkpanya gak tau sich..tapi dijamin gakbakal nyasar dech, dah pada tau kok...
@Sang Cerpenis+Joe: iya pantai yang sungguh mempesona, ternyata gak cuma Bali yang terkenal dengan keindahan pantainya..tapi GArut juga punya lho..hehhe
@Annie: uhun bu,, halaah pami ibu ikut mah pasti tambih rame... umangna kakantun di pUlau pasir heheh
@Yanuar: iya asik banget, iya ntar klo kesana lagi diajak dech heheh
@Aulawi: bukan cuma asik tapi mantap heheh
@Senja&RAhmat: iya mbak...akhirnya dapat juga SIM heheh
pemandangannya indah mbak... apa kabar?
Yu, ada tag di blog-ku. Ambil yaa...!! Diantos, geulis.
mantap pasirnya :)
Posting Komentar
Terimakasih buat sahabat dah mau mampir di rumahku... (^_^)